You can replace this text by going to "Layout" and then "Edit HTML" section. A welcome message will look lovely here.
RSS

Rabu, 16 Mei 2012

tas daur ulang :)

 

<<<< hai cuma mau ngeshare aja nih aku disuruh buat tas daur ulang sm buguru peljaran plh, repot bgt deh uda kesana kesini dapet ide juga deh buat bikin modelnya yaitu tas dari thailand yang diksih mama aku. udah gitu capcussss deh aku minta tlg tukang jahit yuk liat cekidottt

nih tas dari thailandnya :

pasti ga terlalu mirip hahaha yaiyalah, tapi toh Alhamdulillah dapet nilai 88 hhaha oiya hiasannya itu pake karung gula semoga membantu yaa share dari saya :))


Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Kamis, 17 Februari 2011

Cerita Sedih tentang Ayah

Biasanya, bagi seorang anak perempuan yang sudah dewasa, yang sedang bekerja diperantauan, yang ikut suaminya merantau di luar kota atau luar negeri, yang sedang bersekolah atau kuliah jauh dari kedua orang tuanya…..

Akan sering merasa kangen sekali dengan Mamanya.
Lalu bagaimana dengan Papa?
Mungkin karena Mama lebih sering menelepon untuk menanyakan keadaanmu setiap hari,
tapi tahukah kamu, jika ternyata Papa-lah yang mengingatkan Mama untuk menelponmu?
Mungkin dulu sewaktu kamu kecil, Mama-lah yang lebih sering mengajakmu bercerita atau berdongeng,
tapi tahukah kamu, bahwa sepulang Papa bekerja dan dengan wajah lelah Papa selalu menanyakan pada Mama tentang kabarmu dan apa yang kau lakukan seharian?
Pada saat dirimu masih seorang anak perempuan kecil……
Cerita Sedih Tentang Cinta
Papa biasanya mengajari putri kecilnya naik sepeda.
Dan setelah Papa mengganggapmu bisa, Papa akan melepaskan roda bantu di sepedamu…
Kemudian Mama bilang : “Jangan dulu Papa, jangan dilepas dulu roda bantunya” ,
Mama takut putri manisnya terjatuh lalu terluka….
Tapi sadarkah kamu?
Bahwa Papa dengan yakin akan membiarkanmu, menatapmu, dan menjagamu mengayuh sepeda dengan seksama karena dia tahu putri kecilnya PASTI BISA.
Cerita Ayah
Pada saat kamu menangis merengek meminta boneka atau mainan yang baru, Mama menatapmu iba.
Tetapi Papa akan mengatakan dengan tegas : “Boleh, kita beli nanti, tapi tidak sekarang”
Tahukah kamu, Papa melakukan itu karena Papa tidak ingin kamu menjadi anak yang manja dengan semua tuntutan yang selalu dapat dipenuhi?
Saat kamu sakit pilek, Papa yang terlalu khawatir sampai kadang sedikit membentak dengan berkata :
“Sudah di bilang! kamu jangan minum air dingin!”.
Berbeda dengan Mama yang memperhatikan dan menasihatimu dengan lembut.
Ketahuilah, saat itu Papa benar-benar mengkhawatirkan keadaanmu.
Ketika kamu sudah beranjak remaja….
Kamu mulai menuntut pada Papa untuk dapat izin keluar malam, dan Papa bersikap tegas dan mengatakan: “Tidak boleh!”.
Tahukah kamu, bahwa Papa melakukan itu untuk menjagamu?
Karena bagi Papa, kamu adalah sesuatu yang sangat - sangat luar biasa berharga..
Setelah itu kamu marah pada Papa, dan masuk ke kamar sambil membanting pintu…
Dan yang datang mengetok pintu dan membujukmu agar tidak marah adalah Mama….
Tahukah kamu, bahwa saat itu Papa memejamkan matanya dan menahan gejolak dalam batinnya,
Bahwa Papa sangat ingin mengikuti keinginanmu, Tapi lagi-lagi dia HARUS menjagamu?
Ketika saat seorang cowok mulai sering menelponmu, atau bahkan datang ke rumah untuk menemuimu, Papa akan memasang wajah paling cool sedunia…. :’)
Papa sesekali menguping atau mengintip saat kamu sedang ngobrol berdua di ruang tamu..
Sadarkah kamu, kalau hati Papa merasa cemburu?
Saat kamu mulai lebih dipercaya, dan Papa melonggarkan sedikit peraturan untuk keluar rumah untukmu, kamu akan memaksa untuk melanggar jam malamnya.
Maka yang dilakukan Papa adalah duduk di ruang tamu, dan menunggumu pulang dengan hati yang sangat khawatir…
Dan setelah perasaan khawatir itu berlarut - larut…
Ketika melihat putri kecilnya pulang larut malam hati Papa akan mengeras dan Papa memarahimu.. .
Sadarkah kamu, bahwa ini karena hal yang di sangat ditakuti Papa akan segera datang?
“Bahwa putri kecilnya akan segera pergi meninggalkan Papa”
Setelah lulus SMA, Papa akan sedikit memaksamu untuk menjadi seorang Dokter atau Insinyur.
Ketahuilah, bahwa seluruh paksaan yang dilakukan Papa itu semata - mata hanya karena memikirkan masa depanmu nanti…
Tapi toh Papa tetap tersenyum dan mendukungmu saat pilihanmu tidak sesuai dengan keinginan Papa
Kisah Sedih
Ketika kamu menjadi gadis dewasa….
Dan kamu harus pergi kuliah dikota lain…
Papa harus melepasmu di bandara.
Tahukah kamu bahwa badan Papa terasa kaku untuk memelukmu?
Papa hanya tersenyum sambil memberi nasehat ini - itu, dan menyuruhmu untuk berhati-hati. .
Padahal Papa ingin sekali menangis seperti Mama dan memelukmu erat-erat.
Yang Papa lakukan hanya menghapus sedikit air mata di sudut matanya, dan menepuk pundakmu berkata “Jaga dirimu baik-baik ya sayang”.
Papa melakukan itu semua agar kamu KUAT…kuat untuk pergi dan menjadi dewasa.
Disaat kamu butuh uang untuk membiayai uang semester dan kehidupanmu, orang pertama yang mengerutkan kening adalah Papa.
Papa pasti berusaha keras mencari jalan agar anaknya bisa merasa sama dengan teman-temannya yang lain.
Ketika permintaanmu bukan lagi sekedar meminta boneka baru, dan Papa tahu ia tidak bisa memberikan yang kamu inginkan…
Kata-kata yang keluar dari mulut Papa adalah : “Tidak…. Tidak bisa!”
Padahal dalam batin Papa, Ia sangat ingin mengatakan “Iya sayang, nanti Papa belikan untukmu”.
Tahukah kamu bahwa pada saat itu Papa merasa gagal membuat anaknya tersenyum?
Saatnya kamu diwisuda sebagai seorang sarjana.
Papa adalah orang pertama yang berdiri dan memberi tepuk tangan untukmu.
Papa akan tersenyum dengan bangga dan puas melihat “putri kecilnya yang tidak manja berhasil tumbuh dewasa, dan telah menjadi seseorang”
Sampai saat seorang teman Lelakimu datang ke rumah dan meminta izin pada Papa untuk mengambilmu darinya.
Papa akan sangat berhati-hati memberikan izin..
Karena Papa tahu…..
Bahwa lelaki itulah yang akan menggantikan posisinya nanti.
Dan akhirnya….
Saat Papa melihatmu duduk di Panggung Pelaminan bersama seseorang Lelaki yang di anggapnya pantas menggantikannya, Papa pun tersenyum bahagia….
Apakah kamu mengetahui, di hari yang bahagia itu Papa pergi kebelakang panggung sebentar, dan menangis?
Papa menangis karena papa sangat berbahagia, kemudian Papa berdoa….
Dalam lirih doanya kepada Tuhan, Papa berkata: “Ya Allah tugasku telah selesai dengan baik….
Putri kecilku yang lucu dan kucintai telah menjadi wanita yang cantik….
Bahagiakanlah ia bersama suaminya…”
Setelah itu Papa hanya bisa menunggu kedatanganmu bersama cucu-cucunya yang sesekali datang untuk menjenguk…
Dengan rambut yang telah dan semakin memutih….
Dan badan serta lengan yang tak lagi kuat untuk menjagamu dari bahaya….
Papa telah menyelesaikan tugasnya….
Papa, Ayah, Bapak, atau Abah kita…
Adalah sosok yang harus selalu terlihat kuat…
Bahkan ketika dia tidak kuat untuk tidak menangis…
Dia harus terlihat tegas bahkan saat dia ingin memanjakanmu. .
Dan dia adalah yang orang pertama yang selalu yakin bahwa “KAMU BISA” dalam segala hal…
Menangislah…. ayo mewek… :D
Cerita Sedih Tentang Cinta Ayah


hikssssss :


http://radenbeletz.blogdetik.com/cerita-sedih-tentang-cinta-ayah/

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sejarah Thomas Alva Edison (patut di contoh yaaaa)

Thomas Alva Edison adalah penemu dari Amerika dan merupakan satu dari penemu terbesar sepanjang sejarah. Edison mulai bekerja pada usia yang sangat muda dan terus bekerja hingga akhir hayatnya. Selama karirnya, Thomas Alva Edison telah mempatentkan sekitar dari 1.093 hasil penemuannya, termasuk bola lampu listrik dan gramophone, juga kamera film. Ketiga penemuannya membangkitkan industri-industri besar bagi industri listrik, rekaman dan film yang akhirnya mempengaruhi kehidupan masyarakat di seluruh dunia. Dia juga dikenal sebagai penemu yang menerapkan prinsip 'produksi massal' bagi penemuan-penemuannya.
bola lampu Bola lampu pertama
Edison sendiri memperoleh keahliannya dalam bidang kelistrikan dan telegraphy (telegraph untuk komunikasi) pada usia belasan tahun. Pada tahun 1868, di usia 21 tahun, dia telah mengembangkan dan mempatentkan penemuannya yang berupa sebuah mesin yang merekam telegraph.
Dimasa kecilnya, Edison hanya bersekolah di sekolah yang resmi selama tiga bulan, selanjutnya semua pendidikannya diperoleh dari ibunya yang mengajar Edison di rumah. Ibu Edison mengajarkan Edison cara membaca, menulis, dan matematika. Dia juga sering memberi dan membacakan buku-buku bagi Edison, antara lain buku-buku yang berasal dari penulis seperti Edward Gibbon, William Shakespeare dan Charles Dickens.
Thomas Edison semasa kecilEdison di usia 12 tahun, memperoleh penghasilan dengan cara bekerja menjual koran dan surat kabar, buah apel, serta gula-gula di sebuah jalur kereta api. Di usia itu pula, Edison hampir mengalami kehilangan seluruh pendengaran karena penyakit yang dideritanya, penyakit itu membuatnya menjadi setengah tuli. Edison pernah menulis dalam diarinya: "Saya tidak pernah mendengar burung bernyanyi sejak saya berusia 12 tahun."
Pada usia 15 tahun, Edison, sambil tetap berjualan, membeli sebuah mesin cetak kecil bekas yang selanjutnya dipasang pada sebuah bagasi mobil. Kemudian dia mencetak korannya sendiri, WEEKLY HERALD, yang di cetak, diedit dan dijualnya di tempat dia berjualan.
Pada musim panas 1862, Edison menyelamatkan seorang anak berusia tiga tahun yang hampir di tabrak oleh mobil. Ayah dari anak yang diselamatkan adalah kepala stasiun kereta api di tempatnya berjualan. Dan sebagai rasa terima kasih, kepala stasiun tersebut mengajari Edison cara menggunakan telegraph. Setelah 5 bulan mempelajari telegraph, Edison bekerja sebagai ahli telegraph selama 4 tahun. Hampir semua gaji yang didapatnya dihabiskan dengan membangun berbagai macam laboratorium dan peralatan listrik.
Edison sangat senang mempelajari sesuatu dan membaca buku-buku yang ada. Dari semua yang dipelajarinya, Edison menerapkan pelajaran tersebut dengan cara bereksperimen di laboratorium kecilnya. Edison tinggal di laboratoriumnya, hanya tidur 4 jam sehari, dan makan dari makanan yang dibawa oleh asistennya ke laboratoriumnya. Edison melakukan percobaan dan eksperimen terus menerus hingga penemuan-penemuannya menjadi sempurna. Mungkin kata yang cocok untuk menggambarkan kepandaian Edison adalah: "Genius adalah 99% kerja keras"

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

CARA MENGHILANGKAN JERAWAT

Jerawat biasa terjadi pada setiap orang terutama di masa remaja. Jerawat dapat memalukan juga menyakitkan. Jerawat pada wajah perlu dihilangkan karena dapat mengurangi rasa percaya diri. Wajah sehat tanpa jerawat?
Jerawat bisa timbul dari banyak hal, namun kehadirannya bisa dikendalikan. Tentu saja Anda harus merubah kebiasaan dan melakukan sedikit usaha ekstra untuk menghindari munculnya jerawat.
Pada artikel ini akan dijelaskan bagaimana cara menghilangkan jerawat pada wajah baik cara menghilangkan jerawat batu ataupun jerawat biasa yang ada di wajah. Cara menghilangkan jerawat yang aman adalah secara tradisional. Jika kita menggunakan penghilang jerawat berbahan kimia terkadang membuat iritasi pada wajah.
Cara menghilangkan jerawat memang perlu diperhatikan guna mengembalikan kecantikan pada wajah anda. Wajah cantik menjadi idaman setiap wanita. Oleh karena itu kita butuh cara merawat wajah dan mengetahui bagaimana cara mengatasi masalah yana ada pada wajah anda.
Cara menghilangkan jerawat dapat dilakukan secara tradisional ataupun modern. Cara menghilangkan jerawat secara tradisional salah satunya adalah dengan rajin mencuci muka, sedangkan cara modern menghilangkan jerawat adalah dengan menggunakan teknologi atau peralatan canggih dari dokter.
Beberapa cara menghilangkan jerawat :
1. Rajin mencuci muka. Tapi jangan asal cuci muka. Basuh juga bagian leher dan jidat setidaknya 2 kali seminggu. Pijat wajah Anda dengan gerakan memutar dan basuh menggunakan air hangat.
2. Tambahkan juga obat jerawat. Anda mungkin harus mencoba beberapa macam obat sebelum akhirnya menemukan produk yang cocok dengan kulit wajah. Biasanya produk ini dipasarkan dengan kemasan dan harga yang berfariasi. Ingat! Mahal tak menjamin produk tersebut cocok dan bisa mengatasi masalah jerawat Anda.
3. Berhati-hati dengan penggunaan produk kecantikan. Hanya gunakan make-up, pelembab atau tabir matahari hanya yang tanpa minyak. Biasanya jika tertulis “nonacnegenic” atau “noncomedogenic” di label keterangan, produk tersebut lebih baik.
4. Saat mengenakan produk untuk rambut, usahakan jangan sampai kena ke wajah. Tutupi wajah Anda dengan handuk saat menggunakan minyak rambut, hairspray atau mousse. Setelah selesai mandi, jangan lupa kembali bilas wajah Anda untuk menghilangkan kemungkinan bekas shampo atau conditioner tertinggal di wajah.
5. Jangan sampai keringat, bakteri dan kotoran menempel di wajah. ikat rambut anda saat panas dan hindari memakai topi dan kaca mata.
6. Sebaiknya Anda coba temui dokter ahli. kulit jika jerawat Anda mulai mempengaruhi percaya diri Anda. Dokter bisa memberikan saran obat terbaik dan bagaimana pemakaian paling efektik.
7. Ubah pola diet Anda. Makan coklat, permen dan makanan berminyak dapat merubah gestur kulit Anda. Batasi asupan junk food, dapatkan lebih banyak vitamin dan ganti lifestyle Anda agar lebih sehat. tidur yang teratur, dan jangan biarkan tubuh kekurangan cairan.
Cara menghilangkan jerawat melalui tips seperti diatas aman bagi kesehatan dan tidak akan menyebabkan toksin bagi tubuh anda. Tidak sama halnya dengan cara menghilangkan jerawat menggunakan bahan kimia, bahan kimia terkadang mampu menyebabkan iritasi yang berkepanjangan. Cara menghilangkan jerawat berbahan kimia perlu diwaspadai terkadang dalam produk penghilang jerawat yang kita gunakan mengandung merkuri (raksa) dan formalin yang berbahaya bagi kesehatan kulit tubuh kita. Jangan sampai keinginan menghilangkan jerawat di wajah justru merusak kecantikan wajah anda. Gunakanlah cara menghilangkan jerawat yang aman bagi wajah anda.

Selamat mencoba
dicoba dehhhhh! menurut gua yang paling susah itu ngilangin BEKAS 


http://www.dechacare.com/Cara-Menghilangkan-Jerawat-Pada-Wajah-I455.html
 

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tugas B. Indonesia

                         morning all  (udah siang) haha.. langsung aja dah, gua mau public postingan gua nihh. sebelumnya, tujuan gua ngeposting ini tuh iseng2 doang gua bikin cerpen cuma tugas dari bu wiwik kalo masalah nilai gua gatau tuh gua dapet berapa. cerpen gua ini udah dibukuin sama tim penyusun. tim penyusunnya itu....... gue ga apal. oke lanjut ae dah judulnya "Ada Kenyamanan Di balik Kerusuhan"


Pada Saat liburan kenaikan kelas 8 telah tiba, pertanda aku akan berpisah dengan teman sewaktu aku kelas 7. Entah kenapa aku tidak merasa bersedih atau lain sebagainya.

*****
            Hmmm, tak terasa padahal aku baru saja tes masuk SMPN 5 yang favorite itu, tapi sekarang aku duduk di kelas 8, sayangnya aku sedang sakit dan aku tidak tau aku menempati kelas berapa. Aku cuma berharap kalau aku dapat menempati kelas yang anak- anaknya asik, tidak harus pintar- pintar. Seru dan asikpun sudah cukup bagiku.
            Karena aku sedang sakit, aku mencoba untuk membuka situs jejaringan social salah satunya adalah ‘facebook’ (karena pada saat itu, hanya itu yang aku punya) tujuanku hanya ingin mengetahui informasi teman- temanku. Dan informasi yang aku dapat teman- temanku ada yang menempati kelas 8.4, 8.5, 8.6, 8.7, 8.8, dan 8.9. mengapa aku tidak menyebutkan 8.1, 8.2 dan 8.3? ya, karena sudah jelas teman- temanku tidak ada yang menempati kelas tersebut.
            Terdiam sejenak, tiba- tiba ponselku bergetar pertanda ada pesan singkat masuk alias sms. Aku mencoba untuk untuk membuka dan isinya adalah “zka, lo dapet kelas 8.8”
Hening….
Aku mencoba menghela napasku kemudian membalas pesan singkat itu
            Terkadang aku berpikir dan bertanya- tanya sendiri “kenapa aku masuk kelas 8.8, kelas yang terkenal kenakalannya, kelas yang terkenal kerusuhannya, kelas yang terkenal dengan……?”  berulang- ulang aku bertanya seperti itu 



            Empat hari sudah, aku mengambil jatah libur yang seharusnya pada saat itu sudah harus masuk. Aku datang dengan memakai seragam rapi beserta tas ranselkun berwarna pink. Aku juga melihat suasana yang sangat berbeda.
            Ketika aku masuk ke kelas terdengar ramai suara teman- teman terutama anak cowonya. Aku tak mengerti apa maksudnya, aku berpikir  mungkin mereka kangen padaku (PLAAAAK!!! Pedenya aku) hahaha.. karena udah gak ada tempat lagi terpaksa aku duduk sama orang yang gak aku kenal. Kamipun berkenalan, ternyata nama dia Ephin hoho..
            Di 8.8 aku melihat satu – satu teman baruku dengan jeli. Dan ternyata…… sangatlah suram. Samping kanan ada memet alias febrian samping kiri ada herma dan di depan ku ada sigit. Mataku hanya tertuju pada mereka, mereka semua adalah biang kerusuhan dimana guru- guru sering menegur mereka. Mengetahui hal itu, aku langsung menelan ludah saking tak menyangkanya.
            Esoknya aku pindah duduk  jadi sama Mutia gara- gara Raina kebetulan gak masuk. Aku berbincang- bincang tentang 8.8. pertama aku membahas tentang walikelas. Kata Mutia , wali kelas 8.8 itu bu Yani (guru bahasa Indonesia) yang katanya sih, kalau ngajar sambil cuhat (wowww!!) . aku juga bertanya- tanya mengenai struktur organisasi 8.8 dari mulai KM  alias Ketua Murid  sampai sie- sie lainnya. Huh, semua ini gara gara sakit jadi aku ketinggalan deh.
            Tak lama kemudian , bu Yani masuk ke kelas dan memberi pengarahan. Dan satu kalimat yang keluar dari mulut beliau bisa berulang- ulang sampai dua kali lebih. Si Mutia sampai ngumpetin kepalanya kedalam tas.. yap, mungkin dia bosan . hahaha.. meskipun begitu, beliau itu adalah pahlawan tanpa tanda jasa hehe..
            Beberapa hari kemudian, aku mulai menyesuaikan diri dan berkenalan dengan teman- teman. Tak hanya itu, aku juga merasakan kerusuhan di 8.8. aku sempat berpikir baru – baru aja sudah rusuh apalagi kalau nanti- nanti hem. Ternyata benar dugaanku baru masuk saja sudah kena bp gara- gara ketahuan main kartu disaat jam pelajaran terutama anak cowoknya , belum lagi kalau guru sedang ngajar pasti gara- gara 8.8 sedang bercanda pasti deh guru tersebut gak betah ngajar kelas aku. Entah bercandanya kelewatan, atau lain sebagainya.
                        Dan pada suatu hari, bu Yani menyuruh kita untuk membuat kelompok drama.  “wah, pasti sangat seru”  pikirku dalam hati. Karena masing – masing ketua harus maju, jadi aku harus mencari salah satu orang yang akan maju. Akhirnya, aku milih Yolan. “satu kelompok terdiri dari 8 orang dan nomor kelompok akan di kocok” teriak bu Yani.
                        Seusai, pemilihan ketua dan anggota masing- masing, Yolan berkata padaku dan teman- teman perempuan lainnya “eh, gimana ni, kelompok kita suram abis ada sigit memet yang lainnya sih mendingan” tak lama kemudian Raina yang kebetulan sekelompok dengan ku menjawab “ gapapa, seru kali bakalan rame kalo kerja kelompok” aku sendiri menyetujui perkataan Raina.  Yolan pun mulai membahas topic lain dan berkata “eh, tadi masa kata bu Yani , memet kalo bisa di jadiin pembatu atau yang nyapu- nyapu gitu wkkw” kami sekelompok pun tertawa terbahak- bahak alias NGAKAK.
                        Entah kenapa, aku sangat senang bu Yani menyuruh kami membuat kelompok seperti ini, mungkin karena virsatku berkata kalau kelompok drama ini bakalan seru.
                        Pagi pagi sekali anak cowoknya bertanya- Tanya tentang latihan untuk drama kali ini, karena semua pada tau rumah Alfiani kami semuapun menyetujuinya. Ups, aku hampir lupa menyebutkan kelompoku. Kelompokku adalah: Yolan,Raina, Alfiani, Sigit, Memet, Dimas, Galang,Galih. Tepatnya hari Selasa kami latihan untuk drama. Sayangnya, Yolan yang ketua malah berhalangan untuk datang dengan alasan karena di harus les. Tapi no Problem lah yang penting kami bisa latihan.
                        Setelah pulang sekolah aku dan Raina bergegas untuk latihan drama di rumah Alfiani. Karena takut kelamaan aku jadi gak pulang Cuma kerumah Raina minta minum (gak modal) sama nungguin Raina ganti baju. Aku dan Raina pergi ke rumah Alfiani menggunakan sepeda dan seperti biasa raina yang boncengin aku hehe… ketika dalam perjalanan (aseeeek) ponselku bordering pertanda Alfiani menelfonku, aku langsung mengangkatnya “halo, ada pa al?” tanyaku “ anak cowok udah pada kerumah gua, cepetan! Lo dimana? Seru Alfiani “iye, bentar dijalan” jawabku santai tiba- tiba televon di tutup sama Alfiani.
                        Sesampai dirumah Alfiani, aku melihat si Dimas sama si Galang main basket di depan rumah Alfiani ckckckc. Tak lama kemudian Alfiani mempersilahkan kita untuk masuk ke dalam rumahnya. Eh si Galang malah bertanya tentang fotonya Alfiani “itu siapa?” Tanya galang “gua waktu TK” Galang pun membalas omongan Alfiani tersebut  “buseeet, TK aja idungnya udah numbuh wkwkw” Alfianipun  mulai kesal dan berkata “sialan lo” sambil tertawa kecil. Kami sekelompok latihan di lantai dua rumah Alfiani tepatnya diatas naik tangga (???).
                        Ketika ingin memulai latihan, bukannya latihan malah main- main. Ada yang main hp, ada yang main laptop dan ada yang main ulahup milik Alfiani. Alfiani juga membeli makanan ringan untuk kita sekelompok. Rainapun segera membuka isi plastic itu dan berkata padaku bisik- bisik “Alfiani pelit amat ngasi snack yang gopean” akupun hanya tersenyum lebar.
                        Tiba- tiba Alfiani pamit ke kami karena dia harus menjemput mamanya kerumah dan berpesan agar kami tidak berisik. Bukannya kami buat naskah malah main kartu dan ulahup sambil foto- foto. Banyak sekali foto- foto yang kami ambil lumayanlah buat kenang- kenangan. Narsisnya kami bukan main, sampai- sampai menyuruh shaddy (adiknya Alfiani) untuk memotret foto- foto kami, biar keren dikit piala sama medali RT milik Alfiani kami pakai untuk foto- foto. Hmmmm aku sangat menyukai hal ini bahkan aku senang.
                        Mamanya Alfiani pulang, berhentilah kerusuhan kita semua. Alfianipun ke atas untuk mengahampiri kita dan berkata “ih, gua gak di ajak foto” keluh alfiani. Aku langsung menjawab “mampus haha” . karena mamanya Alfiani udah pulang. Kami semuapun bergegas untuk pulang ke rumah masing- masing tapi, masih sempet sempetnya aja foto- foto diluar.
                        Untuk kerja kelompok selanjutnya, kami mengusulkan untuk latihan di rumah Memet dan kali ini ada Yolan dan sayanya gak ada Dimas dan Galang  kurang lengkap lagi deh…
                        Kami sekelompok kerumah Memet dengan menggunakan motor. Dan sesampai di rumah Memet. Kami semua terkejut melihat foto keluarga Memet. Terutama Memet sama adeknya itu bedaaaaaaaaaa bangeeeeet. Ckckck . Setelah itu Memet menyuruh kami untuk latihan di kamar tapi.. tapi.. pintunya bolong jadi terbuka gitu hahaha Raina bertanya “met, lu kalo ganti baju gimana? Hahah” memetpun hanya cengar cengir aja.
                        Beberapa menit kemudian,  pembantunya Memet membawakan kue dan teh botol lalu si Sigit melotot tertuju pada pembantunya Memet terutama pada bodynya. Haha… memang sih, masih muda. Sigit sampai berkata pada Memet “Met, lu yang majikannya apa lu yang pembantunya” canda Sigit kamipun tertawa bersama . Tiba- Tiba terdengar teriakan seseorang ternyata itu mamanya Memet “rian, mau bakso gak?” Memetpun menjawab “mau” Kami semua sangat terkejut mendengar panggilan nama Memet dirumah hahahah dan akhirnya, kami juga ditraktir sama mamanya Memet kamipun makan bakso di rumah Memet.
                        Kejadian yang sebelumnya terulang kembali. Bukannya bikin naskah malah foto- foto malahan lebih parah lagi kita jalan- jalan naik motor dan menyarankan untuk  ke rumah eci padahal Cuma buat mampir- mapir hahaha. Di perjalalnan pulang terjadi hal yang  lucu. Sigit berpura- pura belok kekanan padahal itu kuburan Memet malah ngikutin arah Sigit kamipun tertawa terbahak- bahak karena kepolosan Memet.
                        Latihan telah usai, saatnya kelompok kita tampil. Hahahaha kami tak seperti kelompok lain yang sudah menyiapkan naskah. Kami hanya bisa pasrah, dan semampu kami untuk tampil. Karena kelompok Eci sudah selesai giliran kelompok kami yang tampil. Tanpa pikir panjang, kami  setuju kalau judulnya “Timun Mas” yang diperani sama Sigit. Sebelum Sigit meranin, bu Yani memberi contoh bagaimana peran buto ijo itu sambil mempraktikannya. Kami semua tertawa terbahak- bahak melihat bu yani yang menirukan Buto Ijo.
                        Tak terasa, kelas 9 tinggal terhitung beberapa bulan lagi itu tandanya aku gak bakal bisa merasakan seperti apa yang aku rasakan di kelas 8.
                        Dan pada suatu hari (lagi) ketika ada waktu luang, 8.8 mengadakan permainan jujur atau berani yaaa kami tau kalau itu ngikutin kelas 8.9 tapi apa daya, kami tak peduli hahaha. Permainan dimulai dengan diawali memutar sebuah pulpen  sesuai arahnya ternyata Yoga, Dipe,Fia, Raina dll kena sasarannya secara berurut dan harus memilih 2 kata yaitu JUJUR atau BERANI . ada yang dapet jujur dan ada yang berani. Kamipun juga harus sportif gak boleh curang. Sayangnya, lagi asik- asiknya main bu Yani malah datang kamipun bubar dehh..
                        Oh ya… kami juga pernah loh nyanyi- nyanyi pada saat bu Yani masuk kelas tak hanya itu menyorak beliau saja sering. Hem, aku tau itu tidak sopan tapi itu salah satu kekompakan 8.8.  tak hanya bu Yani saja, pak intartopun pernah kami cengin sama Alfiani alasannya padahal sepele, pada saat itu pak Intarto meminta tolong Alfiani untuk membelikan pulpen dan dari situlah kami cengin pak Intarto  (guru matematika) sama Alfiani. Sejak saat itulah kalau ada pak Intarto dan Alfiani pasti deh anak 8.8 bersorak “cie…cie…” ada yang candid Alfiani dan pak Intarto diam diam pokoknya gila abis dah haha
Hup….
                         Kini aku bisa menjawab pertanyaan yang selama ini aku pertanyakan sendiri, ternyata  kenakalan 8.8 itu membawa hokki begitupun juga kerusuhannya ada kenyaman yang sangat bermakna (oke, ini berlebihan)

            Aku berharap, dikelas 9 aku bisa merasakan masa masa seperti di kelas 8.8.
 bnr bnr kangeeeenn hiks...

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Minggu, 09 Januari 2011

don't be sad azkaaaaaaa!

soree semuaaaa
sekarang gua lagi pengen ceritain seseorang nih eh salah deng maksud gua 2 orang
tau ga siapa? yang jelas yang satu temen gua (lmyn dkt) yang satu cem ceman gua ahahaha lebay ya? yaudah dah biar ga lebay orang yang gua sk aja dehhh. jadi gini ceritanya, gua sk sama anak itu dari gua kelas 8. kebetulan kita ber3 sekelas. sebut aja orang yang gua suka ini padang haha, tepatnya itu nama panggilan. aneh yaa panggilannya zzz. gua kenal dia dari twitter dia ini orangnya susah bgt sama yang namanya nmbak cewe atau apalah sampe2 dia suka dikatain MAHO ahaha gua lmyn deket di twitter sama dia tapi kalo aslinya kurang bukan kurang lagi ngbrol aka gapernah gara garanya semua orang udah pada tau gua suka sama dia, gua suka blak blakan kalo tengah malem pasi daj gua ngetwwe nama dia.
setelah berbulan2 gua sekelas sama dia, anehnya dia udah mulai suka2an sm cewek trws nembak  haha rada kaget sih itu pcr pertamanya lho (ade kelas)! kalo di liat dari fisik, jujur aja ga cocok. padang ke banting. orang ceweknya bongsor. setelah mereka pts ga lama padang jadian sana nk (tmn gua) yang gua tulis di paragraf atas padahal tuh ya.. smenjak gua kls 9 gua sering dah curhat sama nk, gua ga ngerti kenapa bisa begini huhu. lusanya nk ngirim sms yang isinya:
"askague udah jadian sama padang. gue minta maaf, gue gak bermaksut bikin lo sakit hati, marah ato sedih. jujur gue juga suka sama padang. gue minta maaf bgt sama lu ska
terserah lo mau marah apa g sama gue itu hak lo. maaf bgt22222 ya ska*.*"
setelah baca itu hue nyesek banget mau gamau yaaa gua ga bales sms lo nk!
belom lagi di twitter pada ngmngin kalian tambah nyesek gua. banyak yang bilang "sabar" ke gua tapi ttp aja ga bisa. hm... sekarang gua udah bisa nerima mskpn itu sulit gua juga udah reda gara gara curhat sama ka odi (kk kelas) dan ka tika (tmn twitter) semoga Allah mendengar isi hati gua ini (lby) amin..

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Sabtu, 08 Januari 2011

BACK TO DECEMBER - TAYLOR SWIFT

I'm so glad you made time to see me
How's life, tell me how's your family
I haven't seen them in a while
You've been good, busier then ever
We small talk, work and the weather
Your guard is up and I know why

'Cause the last time you saw me
Is still burned in the back of your mind
You gave me roses and I left them there to die

So this is me swallowing my pride,
Standing in front of you saying I'm sorry for that night
And I'd go back to december all the time
It turns out freedom ain't nothing but missing you
Wishing that I'd realized what I had when you were mine
I'd go back to december, turn around and make it all right and
I go back to december all the time

These days I haven't been sleeping
Staying up playing back myself leaving
When your birthday passed and I didn't call
And I think about summer, all the beautiful times
I watched you laughing from the passenger side,
Realized I loved you in the fall
And then the cold came, the dark days when fear crept into my mind
You gave me all your love and all I gave you was goodbye

So this is me swallowing my pride,
Standing in front of you saying I'm sorry for that night
And I'd go back to december all the time
It turns out freedom ain't nothing but missing you
Wishing that I'd realized what I had when you were mine
I'd go back to december, turn around and change my own mind and
I go back to december all the time

I miss your tan skin, your sweet smile, so good to me, so right
And how you held me in your arms that September night,
The first time you ever saw me cry
Maybe this is wishful thinking
Probably mindless dreaming
If we loved again I swear I'd love you right

I'd go back in time and change it but I can't
So if the chain is on your door, I understand

But this is me swallowing my pride,
Standing in front of you saying I'm sorry for that night
And I'd go back to december
It turns out freedom ain't nothing but missing you
Wishing that I'd realized what I had when you were mine and
I go back to december, turn around and make it alright and
I go back to december, turn around and change my own mind and
I go back to december all the time


More lyrics: http://www.lyricsmode.com/lyrics/t/taylor_swift/#share


akhir akhir ini gua lagi suka sama lagunya taylor swift ni ahahha

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS